Wajib Tahu! Manfaat Gerakan Pemanasan dalam Olahraga

Mei 15, 2021

Gerakan pemanasan dalam berolahraga harus dilakukan secara disiplin./Foto: Freepik


Gerakan pemanasan merupakan langkah wajib sebelum berolahraga. Tujuan dari kita pemanasan adalah membuat tubuh lebih lentur sehingga mengurangi risiko terjadinya cedera saat berolahraga.

Gerak pemanasan dapat dilakukan dengan beragam cara. Baik itu gerak pemansan statis, dinamis, pasif, gerak pemanasan aktif terisolasi, pemanasan balistik, isometrik hingga gerak pemanasan propriosepsi neuromuscular. Ragam gerak pemanasan ini disesuaikan dengan tujuan aktifitas olahraga yang dilakukan.

Gerak pemanasan statis merupakan gerak yang dilakukan dari ujung kaki ke ujung kepala. Gerak ini cenderung sederhana dan tidak menyakitkan. Contoh gerakan pemanasan ini dilakukan saat sebelum olahraga di sekolah. 

Gerak pemanasan dinamis merupakan gerak olahraga yang dilakukan untuk tangan dan kaki secara perlahan untuk kemudian dilakukan peningkatan. Gerak ini contohnya adalah lari-lari kecil atau jogging. 

Sedangkan gerak pemanasan pasif yakni gerak pemanasan yang dilakukan dengan bantuan pasangan. Gerak ini seperti bantuan mengangkat kaki hingga meregangkan hamstring.

Sedangkan gerak pemanasan lainnya dilakukan oleh para atlet maupun para profesional lainnya. Tujuannya bukan hanya sekadar melemaskan otot namun mendorong tubuh mencapai batas baru. 

Untuk berolahraga mandiri, gerak pemanasan tetap harus dilakukan. Langkah ini bahkan harus didisiplinkan agar tubuh tetap lentur sepanjang hari. 

Dengan ragam penjelasan ini, maka gerak pemanasan dalam olahraga bermanfaat untuk: 
- Meminimalisir risiko cedera
- Mendorong tubuh lebih lentur
- Menambah energi dan menghindari cepat lelah
- Meningkatkan kemampuan tubuh mengejar limit kemampuan dalam bergerak
- Melancarkan peredaran darah 

You Might Also Like

0 comments