Pasalnya, kini daycare juga sangat dibutuhkan bagi para orangtua pekerja, yang tidak memiliki babysitter. Tidak hanya itu, bisnis daycare di perkantoran juga biasanya tak hanya sekadar tempat penitipan anak, melainkan lebih menekankan nilai-nilai edukasi pada anak usia dini.

Hadirnya bisnis daycare di perkantoran yang kian menjamur juga memberi banyak pilihan kepada orangtua untuk menitipkan anaknya, ketika mereka pergi bekerja. Selain itu, banyak orangtua saat ini memilih menitipkan anak di bisnis daycare karena lebih praktis, ketimbang asisten rumah tangga (ART). Belum lagi jika di rumah tidak ada pengawasan lain seperti CCTV.

Berbeda dengan bisnis daycare di perkantoran, karena memiliki fasilitas yang lengkap seperti mainan anak, alat makan, alat mandi, makanan, camilan, termasuk CCTV juga sebagai pengawasan yang bisa dilihat orangtua. Selain itu, pegawai di daycare juga biasanya telah memiliki pengalaman untuk mengasuh anak-anak.

Namun. Anda sebagai orangtua yang sibuk bekerja ternyata juga bisa memilih bisnis daycare di perkantoran yang tepat, cocok, dan pas di kantong untuk anak Anda. Karena, biasanya biaya penitipan di tiap daycare berbeda dan bervariasi.

Hal tersebut dibedakan sesuai dengan lokasi, fasilitas, hingga usia anak Anda. Untuk harga penitipan anak biasanya berkisar antara Rp 2-3 juta perbulan, bisa juga dihitung harian mulai dari Rp 250-450 ribu par hari.

Dengan biaya penitipan segitu, Anda tidak perlu khawatir jika anak Anda akan terlantar. Karena, di bisnis daycare di perkantoran anak Anda akan mendapatkan jadwal serta fasilitas lengkap. Misalnya ada waktunya bemain, makan siang, tidur siang, mandi, hingga anak Anda siap untuk dijemput pulang ke rumah.

Sehingga, Anda sebagai orangtua hanya menyiapkan pakaian ganti saja ke tempat penitipan tersebut. Bisnis daycare di perkantoran juga sudah mulai banyak, terlebih para orangtua yang bekerja di daerah perkantoran yang terdapat daycare, bisa mengawasi sang anak dengan mudah dan dekat. 

Di bisnis daycare juga bisa sekaligus mengajarkan anak tentang kemandirian. Misalnya, melatih anak-anak untuk bisa bersosialisasi dengan anak lain, belajar minum sendiri, belajar untuk bilang sesuatu jika ingin buang air atau ketika lapar. Sehingga aktivitas sehari-hari tidak membosankan seperti di rumah, yang hanya ada pembantu rumah tangga saja.

Menguntungkan Bagi Pelaku Bisnis yang Senang Anak Kecil

Nah, bagaimana para orangtua yang sibuk bekerja, daycare sangat membantu menggantikan peran Anda untuk menjaga dan merawar si kecil bukan? Kalau untuk Anda yang senang anak kecil membuka bisnis daycare di perkantoran juga sepertinya sebuah ide yang sangat bagus dan menguntungkan.

Meski menguntungkan, membangun bisnis daycare memang harus memiliki tanggung jawab berbisnis yang sangat besar. Mengingat, Anda dititipkan banyak anak yang berusia rata-rata di bawah lima tahun. Untuk lebih siap dalam membangun bisnis ini, setidaknya Anda harus menyiapkan beberapa hal mulai dari modal, tenaga kerja yang handal, hingga legalitas atau surat izin.